Merawat mobil itu seperti merawat diri sendiri—kalau nggak rajin, ya pasti berantakan. Salah satu komponen penting yang sering dilupakan adalah blower motor pada AC mobil.
Padahal, kalau kotor, bisa bikin AC nggak dingin dan bikin suasana mobil jadi nggak nyaman.
Nah, kali ini kita bakal bahas seputar blower motor pada AC mobil kesayangan kamu. Yuk, simak sampai habis!
Table of Contents
Apa Itu Blower Motor dan Kenapa Harus Dibersihkan?
Sebelum masuk ke cara membersihkan, penting untuk tahu dulu apa itu blower motor.
Blower motor adalah komponen yang bertugas mengalirkan udara dari AC ke seluruh kabin mobil.
Kalau kotor, udara yang keluar nggak optimal dan bisa menyebabkan bau nggak sedap.
Jadi, membersihkannya itu wajib, ya!
Dimana Letak Blower Motor pada Mobil?
Pada kebanyakan kendaraan, blower motor terpasang di dalam dashboard, biasanya terletak di bagian bawah, dekat dengan sistem ventilasi atau kompartemen AC.
Bagi sebagian orang, mungkin terdengar agak rumit untuk menemukannya, namun jika kita mengerti letaknya, kita bisa menemukan blower motor di ruang kaki penumpang, bersembunyi di balik panel atau kotak pendingin udara.
Pada beberapa model mobil, ada juga yang menyembunyikan komponen ini di bagian bawah kursi depan, terutama pada kendaraan dengan sistem ventilasi yang lebih kompleks.
Namun, pada mobil-mobil dengan desain lebih modern, blower motor ini bisa ditemukan di bagian dekat kap mesin, mengarah ke saluran udara yang kemudian mendistribusikan udara ke dalam kabin.
Di sekitar motor ini seringkali terdapat filter kabin yang berfungsi untuk menyaring debu dan kotoran agar udara yang masuk ke dalam kabin lebih bersih dan segar.
Ketika blower motor mulai bermasalah, salah satu tanda yang paling jelas adalah aliran udara yang tidak lancar atau AC yang tidak mengeluarkan udara dengan kekuatan yang semestinya.
Tentu saja, hal ini mengganggu kenyamanan, terutama saat cuaca panas atau ketika sistem pemanas diperlukan di cuaca dingin.
Dalam kasus seperti ini, jika blower motor tidak segera diperbaiki atau diganti, sistem pendingin atau pemanas tidak akan berfungsi dengan baik.
Penting untuk menjaga komponen ini agar tetap berfungsi dengan baik, dan sebaiknya, lakukan pengecekan rutin agar tidak ada gangguan saat kamu membutuhkannya.
Karena pada akhirnya, kenyamanan berkendara sangat bergantung pada seberapa baik sirkulasi udara dalam mobilmu.
Baca Juga: Begini Cara Kerja AC Mobil dan Fungsinya
Masalah Umum yang Sering Ditemui Pada Blower Motor
Blower motor pada mobil, meski tampak sederhana, memiliki peran yang sangat penting dalam kenyamanan perjalanan.
Tapi seperti halnya komponen mobil lainnya, blower motor juga rentan terhadap beberapa masalah yang sering muncul.
Berikut beberapa masalah umum yang sering dialami oleh blower motor, yang tentu saja bisa mengganggu kualitas perjalananmu.
1. Aliran Udara Lemah atau Tidak Ada Sama Sekali
Saat blower motor mulai bermasalah, gejala pertama yang sering muncul adalah aliran udara yang melemah atau bahkan tidak ada udara sama sekali.
Bayangkan saja, tengah terjebak dalam kemacetan di tengah terik matahari, dan AC mobilmu tiba-tiba tidak berfungsi.
Biasanya, masalah ini terjadi karena kerusakan pada motor, kabel yang putus, atau mungkin kerusakan pada sistem pengatur kecepatan blower yang sudah usang.
2. Suara Berisik yang Mengganggu
Pernahkah kamu mendengar suara bising atau berisik yang tiba-tiba muncul dari sistem AC saat blower motor dihidupkan?
Jika iya, itu pertanda ada yang tidak beres.
Suara tersebut sering disebabkan oleh kotoran atau serpihan yang masuk ke dalam sistem blower atau bisa jadi bearing motor yang mulai aus.
Kadang juga, keseimbangan kipas yang terganggu bisa jadi penyebabnya.
Tentunya, suara berisik ini bisa sangat mengganggu konsentrasi dan kenyamanan saat berkendara.
3. Kecepatan Blower Tidak Stabil
Kecepatan blower yang berubah-ubah atau hanya berfungsi pada satu tingkat saja bisa menjadi tanda bahwa ada yang salah dengan resistor blower atau relay pengatur kecepatan.
Dalam kasus ini, kamu tidak bisa lagi mengatur aliran udara sesuai dengan kebutuhan.
Kondisi ini tentu sangat mengganggu, terutama saat cuaca sangat panas atau dingin, dan kamu membutuhkan kontrol penuh atas suhu di dalam mobil.
4. Blower Motor Tidak Berfungsi Sama Sekali
Tidak ada yang lebih menjengkelkan daripada blower motor yang tidak berfungsi sama sekali.
Masalah ini sering disebabkan oleh kerusakan fuse atau kabel kelistrikan yang terputus. Bisa juga karena kontak listrik yang tidak berfungsi dengan baik.
Dalam hal ini, blower motor tidak akan menghasilkan udara apapun, membuat sistem pendingin dan pemanas mobilmu menjadi tidak berguna.
5. Korsleting atau Konsleting Listrik
Korsleting listrik pada blower motor adalah masalah serius yang bisa membuat aliran listrik tidak stabil.
Jika tidak segera diperbaiki, masalah ini bisa merusak komponen lainnya di sistem kelistrikan mobil.
Sebuah koil motor yang rusak atau komponen internal yang terkena korsleting bisa memicu kerusakan parah pada sistem.
6. Kipas Blower Tersangkut
Terkadang, kipas blower bisa tersangkut oleh debu, kotoran, atau bahkan daun yang masuk ke dalam kompartemen motor.
Selain mengurangi efektivitas blower, hal ini juga bisa membuat motor bekerja lebih keras dan menyebabkan overheating.
Bahkan dalam kasus yang lebih parah, kipas yang tersangkut bisa merusak motor secara permanen.
7. Overheating
Blower motor, seperti halnya komponen lain, bisa mengalami overheating.
Jika sistem ventilasi tidak memiliki cukup ruang atau jika ada kerusakan pada sistem pendingin motor, motor bisa panas berlebihan.
Kondisi ini tentu saja merusak blower dan mengurangi umur pakainya.
Overheating sering kali menandakan bahwa ada masalah serius yang perlu segera ditangani.
8. Korosi pada Kontak Listrik
Kontak listrik yang terkena korosi bisa menghambat aliran listrik ke blower motor.
Korosi bisa terjadi pada kabel, terminal, atau konektor listrik, yang pada gilirannya menyebabkan motor tidak berfungsi dengan baik.
Ini bisa berujung pada kerusakan lebih lanjut jika tidak segera diperbaiki.
Cara Mengatasi Masalah Blower Motor Mobil
Berikut penjelasan lebih detail untuk setiap cara mengatasi masalah pada blower motor mobil:
1. Periksa Fuse pada Sistem Blower Motor
Jika blower motor tidak berfungsi sama sekali, mulailah dengan memeriksa fuse yang menghubungkan sistem blower dengan kelistrikan mobil.
Jika fuse putus, gantilah dengan fuse baru.
Jika fuse dalam kondisi baik, lanjutkan dengan memeriksa kabel kelistrikan yang menghubungkan motor dengan sistem tenaga mobil.
Pastikan kabel tidak terputus atau mengalami korsleting.
Jika semua komponen kelistrikan terlihat baik, namun blower masih tidak berfungsi, maka kemungkinan besar motor blower itu sendiri yang rusak dan perlu diganti.
2. Periksa Kelayakan Kabel dan Terminal
Korsleting listrik bisa mengganggu kinerja blower motor dan bahkan merusak komponen lainnya.
Kalau kamu menduga ada korsleting, periksa kabel dan terminal yang menghubungkan motor blower ke sistem kelistrikan.
Kabel yang terkelupas atau korosi pada terminal bisa menyebabkan arus listrik terhambat, yang pada akhirnya merusak sistem kelistrikan.
Bersihkan bagian yang berkarat dan pastikan tidak ada kabel yang terputus.
Jika masalah terus berlanjut, segera bawa mobil ke bengkel untuk diperiksa lebih lanjut.
3. Bersihkan Kipas pada Sistem Blower Motor
Kipas blower yang tersangkut bisa disebabkan oleh kotoran atau serpihan yang masuk ke dalam saluran udara.
Untuk mengatasi masalah ini, matikan mesin mobil dan buka penutup sistem blower.
Bersihkan kipas dan pastikan tidak ada benda asing yang menghalangi perputarannya.
Jika kipas tidak berputar dengan lancar meski sudah dibersihkan, cek keseimbangannya.
Kadang-kadang kipas bisa mengalami kerusakan atau keausan yang menyebabkan perputarannya tidak sempurna, sehingga perlu diganti jika perlu.
4. Periksa Sistem Pendinginan Motor Blower
Jika blower motor mengalami overheating atau kepanasan, kamu harus memeriksa sistem pendinginan motor blower.
Pastikan tidak ada benda asing yang menyumbat saluran udara atau kipas pendingin yang membuat motor terlalu panas.
Jika motor blower tetap overheating meski sudah dibersihkan, maka ada kemungkinan motor tersebut sudah rusak dan harus diganti agar sistem pendingin dapat bekerja dengan maksimal.
5. Bersihkan Terminal atau Konektor Listrik
Korosi pada terminal atau konektor listrik dapat menghambat aliran listrik ke blower motor.
Kalau kamu menemukan adanya korosi pada terminal, bersihkan dengan hati-hati menggunakan alat pembersih yang sesuai.
Jangan biarkan korosi ini mengganggu kinerja motor blower.
Jika terminal yang terkorosi sudah tidak bisa dipulihkan, sebaiknya ganti dengan yang baru untuk memastikan aliran listrik berjalan lancar tanpa gangguan.
Membersihkan blower motor itu penting, tapi lebih keren lagi kalau kamu bisa memahami mekanisme AC mobil secara menyeluruh.
Kamu bisa belajar lebih dalam lewat Kursus Mekanik AC Mobil dari DOMO Academy.
Di DOMO Academy, kamu bakal diajarin teknik profesional untuk merawat dan memperbaiki AC mobil.
Tertarik buat coba?
Kamu bisa konsultasi lebih lanjut dengan cara klik tombol WhatsApp di sebelah kananmu!